Minggu, 02 Mei 2010

Percaya Takhayul

Tiga pria duduk berdampingan menunggu kelahiran anak mereka masing-masing.
Dari salah satu ruang bersalin, seorang dokter keluar dan berkata pada pria pertama,
"Anak Bapak lahir kembar!"
"Wah luar biasa, saya bekerja di PT Dua Kelinci dan anak saya lahir dua!" seru pria pertama.
Tak lama kemudian keluar dokter dari ruang persalinan lain dan berkata pada pria kedua.
"Anak bapak lahir kembar tiga!"
"Wah hebat, saya bekerja di PT Tiga Roda anak saya lahir 3 orang"
Tak lama kemudian pria ketiga menangis tersedu-sedu, pria pertama dan kedua keheranan dan bertanya kenapa ia menangis
"Saya sedih karena saya nanti tidak akan sanggup menghidupi anak-anak saya secara layak, karena saat ini saya bekerja di PT Bintang Tujuh"
Hmm?

Humor dan hikmah
Takhayul merupakan salah satu kepercayaan yang tidak punya dasar logika yang jelas.
Takhayul membuat kita takut untuk hal tidak perlu, sedih untuk sesuatu yang tidak jelas, buang waktu untuk sesuatu yang tidak berguna.

Pria ketiga di kisah di atas takut dan sedih karena bekerja di bintang tujuh maka menduga anaknya lahir kembar 7, karena orang pertama kerja di dua kelinci anaknya lahir kembar dua, dan pria kedua kerja di tiga roda anaknya lahir kembar tiga. Padahal tidak ada logika yang berhubungan sekedar kebetulan.

Banyak takhayul muncul akibat kebetulan-kebetulan lalu di sistematisasikan dan diinformasikan secara turun temurun.

Takhayul membuat kita takut yang tidak perlu.
Kalau ditemplok cicak kita akan mati maka harus bunuh cicaknya.
Kalau mimpi ini akan terjadi ini, dsb.

Takhayul membuat kita sedih untuk hal yang tidak pasti,
kalau mimpi ini maka si anu meninggal, dsb.
Kalau dapat sapu tangan sebagai hadiah maka akan putus.

Takhayul akan membuat kita buang waktu.
kalau kita mau selamat kita harus mutar2 dahulu 7 kali.

Nah, kita banyak tugas.
Waktu tidak banyak.
Jadi jangan sia siakan energi dan waktu untuk sesuatu yang tidak jelas.
Lebih buruk lagi, takhayul adalah bagian dari syirik karena mengkhianati keimanan dan kecerdasan akal.
Sudah tidak berguna, masuk neraka. Sorry bo!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar